Examine This Report on BAPAKLU NGENTOD



Ada rahasia dibalik rahasia. Begitu bodohnya diriku sampai tidak mencium kebusukan yang ada tepat didepan hidungku. Bahkan aku tidak menerka gelagatnya. Yang nampak biasa saja. Namun mereka selalu mengerjakan orgasme bersama sama. Sekali lagi aku tertipu sebelum menipu.

Saya pergi ke luar dan bertanya apakah dia ingin diantarkan pizza untuk makan malam karena sudah agak terlambat untuk mulai memasak makanan. Dia berkata, “Tentu sayang, kedengarannya bagus untukku. Pergilah ke kamar saya dan ambil kartu Visa dari dompet saya dan panggil pesanan.

Suara tempat tidur yang ikut bergoyang bercampur dengan erangan kami berdua. Tidak lama kemudian aku kembali orgasme! Aku merasa lelah sekali karena selain baru saja mencapai orgasme untuk yang keempat kalinya, tubuhku pun mengeluarkan banyak sekali keringat.

Pinggulku juga ikut menggeliat-geliat menikmati tusukan-tusukan dari penis Ayah. Dapat aku lihat bagaimana batang penis tersebut keluar masuk vaginaku. Bahkan aku selalu menahan nafas ketika penis milik Ayah masuk ke dalam kemaluanku yang hampir tidak dapat menampung ukurannya yang besar itu.

Setelah yakin pintu depan sudah dalam keadaan terkunci, aku pun segera beranjak ke kamar untuk berganti pakaian karena takut masuk angin. Ketika sudah berada di kamar aku mengambil pakaian dari dalam lemari.

ayahnya dibanding denganku. Bahkan saat ada8964 copyright protection8788PENANAb3CPo15kkt 維尼

Tapi hari ini, untuk pertama kalinya aku melihat sisi lain dari dirinya. Ayah bukan hanya sosok orang tua lagi… Saya melihatnya sekarang sebagai seorang pria, setara, bahkan makhluk seksual! Saya mulai merasakan kedekatan langsung dengan ayah yang sebelumnya tidak ada. Saya merasa seperti saya terhubung dengannya dengan cara yang istimewa pagi itu dan bahwa kami sekarang bisa menjadi teman baik dan mendiskusikan apa saja bersama. Itu benar-benar perasaan baru dan anehnya mengasyikkan.

Ayah lalu menyuruhku membersihkan sisa sperma pada penisnya. Dengan senang hati aku menjilati penis tersebut sampai bersih.

Jadi saya kembali ke dalam dan memasuki kamar ayah tetapi tidak melihat dompetnya di mana pun. Saya membuka laci meja rias atasnya sambil berpikir dia mungkin menyimpannya di sana. Yah, aku tidak menemukan dompetnya, tapi yang mengejutkan, aku menemukan setumpuk majalah porno paling hardcore yang pernah kulihat seumur hidupku. Astaga, aku tidak tahu ayahku melihat barang ini!

selalu jadi pelampiasan nafsu suamiku. Tiap8964 copyright protection8788PENANArGD9ka4LSp 維尼

melakukan perzinahan yang sesungguhnya. Aku8964 copyright protection8788PENANAh6QdxNBwjZ 維尼

Aku penasaran apa yang akan terjadi setelah8964 copyright protection8788PENANAShtsaoOwq1 維尼

Pak Kasman : Ini namanya kontol dek Dina,, bukan peniss… hehehehe Dina : Iyaa pak,, kontol kalian besar – besar… Pak Marno : Ayo dek dikocokin ehheheheh (pinta pak Marno kepada ku) digenggam aja dulu dek… (sambil tangannya mengangkat tangan kanan ku untuk menggengam kontolnya dan dengan lembut mulai memaju mundurkan genggaman tangan ku di batang kontolnya yang membuat pak Marno sedikit melenguh) aahhhhhh .. ooouughhhh…. Tangan dek Dina halus dan lembut… oouughhhhh aahhhhh ahhhh aoouughhhhh (desah dari pak Marno saat menikmati kocokan tangan ku.. sementara pak Urip yang tak mau kalah pun juga melakukan hal yang sama dengan membimbing tangan kiri ku ke batang kontolnya untuk mendapatkan provider yang sama dengan apa yang dirasakan oleh pak Marno) Pak Urip : BAPAKLU NGENTOD Beeeneerrrr No aaahhhh ooughhhh aahhhh nikmati kali rasanya dikocokin tangan yang halus (desah dan rancauan dari pak Urip) Pak Kasman : Kok bapak gak di kocokin juga dek hehehehhehe (sambil tangannya mengocok kontolnya sendiri dihadapan wajah ku, memang aku akui dari ketiga penis yang ada dihadapan ku. Penis pak Kasman lah yang paling panjang dan besar yang membuat ku tidak berpaling saat pak Kasman memainkan penisnya dihadapan ku) Dina : Tangan Dina cuma dua pak,, gantian yaa pak.. (jawab ku atas pertanyaan dari pak Kasman) Pak Kasman : Yaahhh (sambil mendekat, kini ujung penisnya sudah pas dihadapan wajah ku.. dengan sedikit nakal pak Kasman pun memberanikan diri menggosokkan kepala penisnya di bibir ku yang lansung aku tolak) Dina : Jangan pak,, kan tadi Cuma kocokin ajaa… (gumam ku dengan wajah melas) Pak Kasman yang tidak pantang menyerah pun terus dengan nakalnya tetap saja menggosokan kepala penisnya diwajah ku yang BAPAKLU NGENTOD membuat ku kehilangan konsentrasi saat mengocok kontol pak Marno dan pak Urip. Dina : Jangan pak… (ucap ku kembali dengan memelas yang tidak dihiraukan oleh pak Kasman yang terus saja menggesekan kepala penisnya diwajah ku dan bibir ku yang seakan – akan ingin merasakan hangatnya mulut ku) Segala usaha dan paksaan yang dilakukan oleh pak Kasman akhirnya membuat ku BAPAKLU NGENTOD menyerah dan membuka mulut ku untuk memberikan ruang masuknya penis panjang dan besar milik pak Kasman kedalam mulut ku.. Pak Kasman : Aaahhhhhhh…… hangatnya mulut mu dek Dina.. kalau gini BAPAKLU NGENTOD kontol bapak bakalan betah sepertnya… (dengan lembut kini pak Kasman pun mulai memaju mundurkan penisnya didalam rongga mulutku) aahhh… ooughhhhh… (desahan pak Kasman saat menikmati hangat mulut ku) Genjotan penis BAPAKLU NGENTOD pak Kasman mulai memancing birahi ku dengan semakin cepatnya kocokan tangan ku di penis pak Marno dan pak Urip.

Permainan Ayah membuatku semakin terhanyut karena beliau memulai sodokannya dengan genjotan-genjotan pelan, namun lama-kelamaan terasa kencang dan kasar sampai tubuhku berguncang dengan hebatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *